PandawaNews.id, Makassar — Dalam upaya mempererat sinergi antara aparat kepolisian dan elemen masyarakat, serta menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Kota Makassar, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Arya Perdana, SH, S.IK, M.Si, menggelar pertemuan bertajuk “Ngopi Santai Bersama Ormas” pada Senin (12/5/2025) sore, bertempat di salah satu warung kopi ternama di jantung Kota Makassar.
Pertemuan yang dimulai sekitar pukul 16.30 Wita ini berlangsung dalam suasana akrab dan penuh semangat kebersamaan. Hadir dalam acara ini puluhan ketua dan perwakilan dari berbagai organisasi kemasyarakatan (ormas) dan komunitas yang aktif di wilayah Makassar. Di antaranya adalah Ormas Pandawa Pattingalloang, Laskar Garuda Indonesia (LGI), Den Boguard, Kiwal, Ewako Tembak Indonesia, Laskar 77 Harimau Makassar Indonesia, Semut Hitam, Grib Jaya, Tombak Utara, Bija Mangkasara’, Paku Terbang Indonesia, Sinri Jala Indonesia, Laskar The Iwan, Laskar Borisallo Deppasawi, Lembaga Monta’ Bassi, Lembaga Pusaka Leluhur, Laskar 99 Bawakaraeng, Lebah Hitam Indonesia, dan GMBI.
Acara ini merupakan inisiatif bersama antara Ketua Laskar Garuda Indonesia (LGI), Muhammad Mukram, dan Ormas Pandawa Pattingalloang, yang bertindak sebagai tuan rumah sekaligus pengundang seluruh elemen ormas yang hadir. Dalam sambutannya, Mukram menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kapolrestabes Makassar dan menyatakan dukungannya terhadap langkah-langkah strategis yang diambil kepolisian dalam menjaga keamanan kota.
“Kami sebagai ormas yang berakar di tengah masyarakat, sangat mendukung langkah-langkah yang diambil Kapolrestabes. Kami percaya, dengan membangun komunikasi yang terbuka dan saling menghargai, maka potensi konflik dapat diminimalisir,” ujar Mukram.
Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol. Arya Perdana, dalam kesempatan tersebut menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia menilai forum informal seperti ini sangat penting untuk mempererat jalinan silaturahmi antara aparat penegak hukum dan masyarakat, khususnya komunitas ormas yang memiliki peran strategis di lapangan.
“Alhamdulillah, hari ini kita dapat berkumpul dan bersilaturahmi. Sebetulnya, beberapa pejabat utama Polrestabes ingin turut hadir, namun karena bersamaan dengan kegiatan peringatan Hari Waisak, mereka berhalangan,” ungkap Arya dalam sambutannya.
Menanggapi dinamika yang terkadang muncul antarormas, Arya menegaskan pentingnya membangun komunikasi yang sehat dan terbuka. Menurutnya, setiap ormas pada dasarnya memiliki tujuan yang baik untuk masyarakat, namun perbedaan sudut pandang dan miskomunikasi sering kali menjadi akar permasalahan.
“Yang terpenting adalah komunikasi. Jika ada perbedaan pandangan, mari kita duduk bersama dan cari solusi. Jangan langsung berprasangka atau saling menyalahkan. Semua bisa diselesaikan jika kita mau terbuka dan saling menghormati,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh organisasi kemasyarakatan di Makassar untuk berperan aktif sebagai mitra strategis kepolisian dalam menjaga suasana kota yang aman, damai, dan kondusif. Menurutnya, keamanan bukan hanya tugas polisi, tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
“Kami dari kepolisian sangat terbuka untuk berdialog, menerima masukan, dan bersinergi dengan seluruh elemen masyarakat. Ormas adalah bagian penting dalam struktur sosial kita, dan kami berharap ke depan bisa semakin kompak dan solid,” pungkasnya.
Acara ditutup dengan sesi diskusi terbuka dan foto bersama yang menandai semangat kebersamaan antar elemen masyarakat dan kepolisian. Diharapkan, kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin sebagai wadah komunikasi dan kolaborasi positif di tengah masyarakat Makassar.(Emil)