PandawaNews.id-, MAKASSAR I Korban kasus penganiayaan yang dialami DY belum mendapatkan titik terang, bahkan gelar perkara yang dijadwalkan tak kunjung dilaksanakan hingga saat ini, Senin 29/05/2023.
Korban mengeluhkan lantaran lambatnya penanganan di polrestabes makassar yang sudah berjalan 3 bulan lebih sejak kasus tersebut ditangani polrestabes makassar.
Menurut korban beberapa kali dirinya dijanji akan dilakukan gelar perkara namun penyidik hingga saat ini belum juga melakukan gelar perkara seolah olah sengaja diulur ulur dan pada akhirnya tidak ada kepastian hukum.
Korbanpun merasa di buat kesal lantaran beberapa kali korban mengonfirmasikan ke penyidik atas Kasus Penganiayaa yang di tangani unit 1 satreskrim polrestabes makassar namun tak pernah di balas.
” Iye berapa kalimi saya chat WA Bripda Buhari tidak di balas, saya telfon juga tidak dibalas, sehingga saya jengkel dan saya bilang mungkin ada bekingnya barupa nabalas ” Terang
Di ketahui Korban DY yang juga merupakan anggota Laskar Merah Putih (LMP) berencana akan mengadukan sikap penyidik yang dinilai janggal dalam memproses laporannya karena sudah mau masuk 4 bulan dan tidak ada titik terangnya.
” Iya pak saya berencana akan melakukan pengaduan atau pelaporan ke propam karena saya menilai ini penanganan kasus sudah tidak beres ” Ungkapnya
Tak hanya korban DY yang tak mendapat respon, saat media juga melakukan konfirmasi ke penyidik dan wakasat reskrim polrestabes makassar juga dinilai bungkam, bahkan hari hari ini jawaban konfirmasi tersebut tak sedikitpun jawaban yang diberikan terkait perkembangan kasus penganiayaan yang dialami DY.
(Syahril)
